5 Contoh Puisi Pendek Tentang Kehidupan
Jurnalku.me – Puisi memiliki banyak sekali tema. Ada yang bertemakan keluarga, kehidupan, politik, sosial, alam, percintaan, persahabatan, agama, lingkungan, alam dan masih banyak lagi.
Semuanya memiliki karakteristik yang berbeda-beda dari setiap tema puisi. Puisi itu sangatlah unik. Mengapa ?? karena setiap kata atau kalimat pada bait puisi memiliki arti tersendiri.
Bahkan teman-teman tidak mengerti sebenarnya itu maksudnya apa.
Puisi disusun sangat rapi dan terstruktur. Puisi terikat dengan rima, bait dan lainnya. Puisi sejatinya memiliki dua macam.
Yaitu ada puisi lama dan puisi baru. Keduanya sama-sama indahnya. Didalam bait puisi terdapat pesan yang tersimpan. Rangkaian katanya sangat indah.
Seni dalam puisi bukan hanya dalam bentuk tulisan. Namun, puisi juga bisa lebih bernilai seni jika dibacakan dengan penghayatan yang dalam.
Seseorang yang sudah pandai membaca berbagai macam atau tema puisi pastinya sangat pandai dalam mengatur perasaan atau emosi.
Dalam membaca bait puisi, dibutuhkan pemahaman yang dalam terhadap puisi yang diingin dibacakan.
Hal ini bertujuan agar pesan yang ada dialam puisi tersebut bisa tersampaikan dengan jelas dan baik kepada pendengarnya.
Banyak sekali contoh-contoh puisi di internet. Kali ini saya juga ingin membagikan beberapa contoh puisi yang indah.
Dengan berbagai macam tema. Sehingga teman-teman bisa memilih puisi mana yang cocok untuk teman-teman.
Silahkan dibaca yaa puisinya teman-teman...
5 Contoh Puisi Pendek Tentang Kehidupan

Merah
Merah
Utusan Pelangi
Hempasan matahari
Amarah yang terpancar
Menyerang, atau
Menyelesaikan
Adalah pilihan
Dari jiwa jiwa yang bijak sana
Hasil pemikiran
Antara konflik hati dan otak
Tercerca ombak emosi yang menggelegar
Tubuh ini coba kembalikan
Akal dan segala kewarasan
Hukum rimbapun menjawab
Arsiran, gradasi warna lewatnya
Kearifan dan kebijaksaan adalah maksud
Indah tertuang dalam
Merah
PERJALANAN HIDUP
Karya: NR
Nuansa alam di pagi hari
Angin, kau tersentuh lagi
Dengan ini ku melewati hari – hari
Zat yang menyinari bumi
Indahnya alam semesta
Luasnya samudra
Lautan yang indah
Abadi untuk selamanya
Hatiku merasa senang
Rasa senang dengan sanubari yang ikhlas
Amat indah ciptaan-Mu ya Allah
Hingga aku bahagia
Menelusuri jalan yang lurus
Aku ingin menggapai cita – citaku sampai sukses
Lalu aku dapat ilmu yang berguna
Inilah perjuanganku
Atas doa kedua orang tuaku
Ibuku
Pelukanmu menghangatkan tubuhku
Untuk menghangatkanku
Tak akan ku lupakan pengorbananmu
Rasa rindu ini selalu menghampiriku
Inginku memelukmu
Siang dan malam aku memikirkanmu
Lewati masa – masa indah bersamamu
Alangkah indahnya saat di sampingmu
Menghampiriku disaat aku menangis
Engkau bagaikan pelangi yang selalu mewarnai hidupku
Tak akan ku lupakan Ibuku
Rasa
Rasa enggan beranjak, dari tempat berpijak
Ingin rasanya tetap tergenggam dalam lingkaran
Selamanya, selamanya, selamanya
Angin berbaur dalam ruang semesta
Lambaian perpisahan hilang dalam perjalanan
Usah peduli dengan peringatan entah darimana
Lelahkah aku mengucap cinta berulang kali?
Lambai tangan Dari Utara Merenggut
Amatlah Tampan meniadakan Ego yg kelam..
Hadirkan segenap kenangan tak mungkin terlupa
Orang Tua
Sejak aku dilahirkan
Aku tinggal dengan kedua orang tuaku
Engkau sosok ayah dan ibu yang sangat luar biasa
Selalu sayang kepada anaknya..
Akupun sangat sayang kepadanya
Hari – haripun telah berlalu..
Nyaman rasanya dekat dengan orang tua
Untukmu, aku sangat berterima kasih
Ruang akan terasa hampa tanpa adanya dirimu
Yang biasanya selalu kumpul bersama – sama
Aku sayang kepadamu..
Namamu akan selalu hidup sampai kapanpun
I love you AYAH IBU..
Dibalik kebahagiaan
Saat kita bersama
Aku terdiam dan entah apa yang kupikirkan
Yang kupikirkan mungkin hidup ini adalah pilihan
Yang harus aku pilih yang terbaik untuk aku jalani
Inilah mungkin jalan hidupku
Dengan penuh kesedihan dan kepedihan
Tidak ada kata susah sepertinya untuk merasakan bahagia
Sabar itu mungkin salah satu kuncinya
Atau dengan kita usaha mungkin kita bisa bahagia
Bila nanti engkau merasakannya
Itu mungkin ujian atau cobaan yang tuhan berikan
Tidak semua orang merasakannya
Aku pun mulai melangkah
Ribuan kilo jalan yang aku tempuh
Rintangan pun aku lalui
Ombak mulai surut dan matahari pun mulai terbenam
Hempasan angin mungkin yang aku rasakan
Mungkin dengan kita melangkah
Aku pun berpikir kembali
Nanti atau esok kupercaya kebahagiaan pasti datang dengan sendirinya
Okeyy itulah beberapa contoh puisi yang bisa saya bagikan pada kesempatan kali ini. Semoga apa yang bagikan bisa bermanfaat bagi teman-teman semua yaaa.. aamiin ya robbal aalaamiin.
Kurang lebih saya mohon maaf ya teman-teman. Apabila ada yang ingin ditanyakan, ketikkan saja di kolom komentar ya teman-teman.
Terimakasih teman-teman
See u
Post a Comment for "5 Contoh Puisi Pendek Tentang Kehidupan"